BERITABANJARMASIN.COM - Dalam melakukan diseminasi tentang prakiraan musim hujan dan kemarau, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Kalimantan Selatan menggelar press release yang dilakukan melalui virtual.
Penerbitan buletin dilakukan secara periodik, kali ini pada semester kedua TA 2022, memuat informasi kondisi dinamika atmosfer lautan global dan lokal, prakiraan awal musim hujan, perbandingan antara prakiraan awal musim hujan terhadap normalnya, prakiraan sifat hujan selama periode musim hujan, dan prakiraan puncak musim hujan serta rencana tanam pertanian di Kalimantan Selatan Tahun 2022/2023.
“Hal ini menjadi bahan acuan operasional di lapangan yang kegiatannya terkait dengan iklim dan cuaca, tentunya termasuk untuk antisipasi menghadapi bencana,” sebut Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG, Dodo Gunawan dalam sambutannya sebelum membuka rilis buletin, Selasa (20/9/2022).
Usai dibuka oleh Dodo, selanjutnya penyampaian materi prakiraan musim hujan 2022/2023 Provinsi Kalimantan Selatan dan penjelasan buletin prakiraan musim hujan tersebut oleh Kepala Staklim Kalsel, Goeroeh Tjiptanto.
“74 persen wilayah Kalimantan Selatan, awal musim hujan diprediksi September-Oktober 2022, 26 persen berada di pesisir wilayah selatan masih mengalami musim hujan hingga saat ini,” sebut Goeroeh Tjiptanto.
Untuk buletin ini tidak dalam bentuk fisik melainkan dalam bentuk file, masyarakat dapat mengakses melalui website iklim.kalsel.bmkg.go.id, perkembangan atau prakiraan dapat dicermati di wilayah Kalimantan Selatan. MC Kalsel/Fuz
Posting Komentar