BERITABANJARMASIN.COM - Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, HM Lutfi Saifuddin mengharapkan zakat Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kalsel terlaksana.
Hal ini disampaikan Lutfi usai menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Lembaga Amal Zakat Infaq dan Sadaqah (Lazismu) Kalsel, Rabu (7/12/2022) di ruang Komisi IV DPRD Kalsel.
Pemotongan zakat sebesar 2,5 persen dari para gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) dikabarkan diimplementasikan dalam Peraturan Presiden (Perpres). Pemotongan zakat diberlakukan bagi PNS yang memiliki gaji Rp7 juta per bulan.
Jika zakat PNS ini dapat terlaksana, kata Lutfi, penyalurannya nanti dapat disebar bukan hanya Baznas namun juga lembaga amil zakat lainnya di bawah Lazis NU maupun Lazis Muhammadiyah.
Mereka tentu kata Lutfi memiliki program dan pengalaman yang dapat diterapkan dan dimanfaatkan sebaik mungkin.
"Sehingga zakat yang ditarik dari gaji PNS ini dapat dirasakan manfaatnya untuk masyarakat," jelasnya.
Sementara itu, staf fundraising Lazismu Kalsel, M Akmal Fadillah menyampaikan kedatanganya pihaknya untuk meminta dukungan Komisi IV terhadap program-program yang diusung.
Beberapa diantaranya, program unggulan seperti kampung berkemajuan, desa binaan mualaf dan Da'i mandiri. "Kita harap dapat terus bersinergi dan mendapat dukungan Komisi IV," ujarnya. (maya/sip)
Posting Komentar