BERITABANJARMASIN.COM - Panitia Khusus (Pansus) Raperda Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH) Kota Banjarmasin menarget Desember 2022 bisa difinalisasi.
"Kita rencanakan pertemuan satu kali di tanggal 21 Desember 2022 untuk dilakukan finalisasi bersama SKPD terkait," ujar Ketua Pansus Raperda dimaksud, Afrizaldi usai rapat dengan SKPD terkait, Kamis (15/12/2022).
Menurutnya, pembahasan raperda ini terbilang cepat satu bulan pembahasan akan segera finalisasi. Hal ini karena sudah melalui tahap harmonisasi dengan Kemenkumham dan Kementerian LH sehingga tinggal mensinkronkan dan menyesuaikan dengan berbagai kegiatan di Pemkot Banjarmasin.
"Perda ini seperti rumah besarnya dulu, nanti di PPLHnya yang detail dalam pembahasannya dan bagaimana penerapannya di Kota Banjarmasin," ucapnya.
Dalam raperda ini lanjutnya membahas bagaimana tata kelola dan manajemen yang baik terhadap lingkungan hidup terutama dalam penanganan permasalahan limbah yang ada di kota ini.
Sementara itu, Kepala DLH Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love menyampaikan fokus perhatian pemerintah saat ini pada persoalan limbah terutama limbah sasirangan.
Mengingat, limbah sasirangan mengandung bahan-bahan kimia yang kebanyakan kata ia dibuang ke sungai dan sangat mencemari kualitas air di Banjarmasin.
Oleh karena itu, pihaknya akan membuat tekonologi tepat guna semacam portabel dan lainnya atau limbah tersebut dapat dikelola kelompok masyarakat sehingga tidak mencemari sungai.
"Terkait limbah sasirangan dan juga sampah menjadi perhatian dalam raperda RPPLH ini," ucapnya. (maya/sip)
Posting Komentar