BERITABANJARMASIN.COM - Menanggapi keluhan masyarakat mengenai tiket masuk wisata Kampung Ketupat, Pengelola Kampung Ketupat Hendra beri klarifikasi.
Hendra menerangkan tarif masuk objek wisata tersebut menjadi evaluasi untuk dirumuskan kembali. "Kami ucapkan terima kasih masukan dari masyarakat dan menjadi evaluasi bagi kami selaku pengelola," jelasnya, Kamis (6/7/2023).
Ia menjelaskan dengan tarif tersebut merupakan upaya pihaknya untuk melakukan pemeliharaan bangunan. Sebab pengelolaan kawasan yang merupakan salah satu objek wisata di Banjarmasin itu dilakukan sepenuhnya oleh pihak swasta.
Harga tiket sendiri untuk Senin hingga Selasa Rp10 ribu, Rabu hingga Jumat Rp15 ribu dan Sabtu serta Minggu Rp20 ribu.
Tiket masuk bisa ditukar kembali dengan air mineral, untuk memberikan kenyamanan terhadap pengunjung. "Masih uji coba," tegas ia.
Pihaknya saat ini tengah menyelesaikan perizinan ke dinas terkait. Kendati demikian, lima hari ujicoba dibuka antusias masyarakat cukup tinggi, bahkan jumlah pengunjung Kampung Ketupat mencapai lima ribu orang. "Ini luar biasa sekali," ungkapnya.
Ia pun mengajak warga kota untuk terus meramaikan kawasan Kampung Ketupat, agar bisa menikmati salah satu objek wisata dengan nuansa baru namun tetap menjaga kearifan lokal. (arum/sip)
Posting Komentar