BERITABANJARMASIN.COM - Pemprov Kalsel mencanangkan empat program super prioritas yang akan dijalankan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2023.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalsel, Ariadi Noor dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kalsel, Selasa (8/8/2023).
Empat program super prioritas tersebut yakni Jalan Bebas Hambatan Batulicin- Banjarbaru, Masjid Raya Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, Gor bertaraf internasional dan Tugu Siring 0 Kilometer.
"Kami komitmen 4 program itu masuk super prioritas, beberapa ada yang dikerjakan mutiyears project atau dua tahun anggaran 2023--2024," paparnya.
Adapun untuk progres dari program kerja 2023 yang belum terserap optimal, pihaknya meminta untuk diselesaikan. "Ini harus ada komitmen bersama legislatif, kami tidak ingin pembangunan itu terhenti dan harus tuntas itu sudah prinsipnya," terangnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Kalsel, Subhan Nor Yaumil menambahkan untuk usulan penambahan anggaran dari anggota dewan akan ditindaklanjuti dan menyesuaikan kemampuan keuangan daerah.
Contohnya kata Subhan seperti pada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) yang mengusulkan anggaran sebesar Rp900 juta pada Komisi IV DPRD Kalsel
Menurut Subhan pihaknya akan melakukan asistensi terhadap Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) pada dinas dimaksud. "Kami akan lihat di RKAnya, jika ada program yang tidak bisa dilaksanakan, itu yang mungkin dilakukan penyesuaian," katanya.
Kemudian untuk 4 program prioritas tersebut kata Subhan akan digenjot di anggaran perubahan 2023 jika belum selesai juga maka dilanjutkan di tahun 2024.
Ketua Banggar DPRD Kalsel, Supian HK menyampaikan pembahasan nilai KUPA PPAS tahun 2023 telah disepakati bersama dan akan diparipurnakan. (maya/sip)
Posting Komentar