BERITABANJARMASIN.COM - Pembangunan Jembatan penghubung Pulau Kalimantan - Pulau Laut Kotabaru akan dilanjutkan di tahun 2024. Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda), Roy Rizali Anwar, Senin (4/9/2023).
Roy mengungkapkan berdasarkan rapat yang telah digelar Pemprov dengan dengan dua kabupaten yakni Kotabaru dan Tanah Bumbu (Tanbu) siap mendukung kelanjutan jembatan termasuk menganggarkan pembiayaan.
"Di 2024 kami sepakat pemprov menganggarkan Rp300 miliar, Pemkab Kotabaru dan Tanbu masing-masing Rp100 miliar," paparnya.
Disampaikan Roy pihaknya akan melakukan review ulang, karena jembatan tersebut didesain pada tahun 2014 dan 2015 kemudian pembangunan juga sudah dilakukan sebagian disisi Kotabaru dan Tanbu.
Otomatis sambungnya untuk melanjutkan selang beberapa waktu tahun berlalu, bahan material mulai naik dan harus menyesuaikan kondisi real dilapangan.
"Apakah perlu penanganan khusus karena lama dibiarkan terbuka berada di daerah laut yang mungkin rawan berkarat," ucapnya.
Oleh karena itu kata dia perlu dilakukan review untuk mendapatkan nilai yang dibutuhkan, yang dari awal tingginya 40 meter sekarang clear menjadi 30 meter. "Otomatis desainnya juga berubah," katanya.
Lebih jauh Roy mengungkapkan pelaksanaan pembangunan jembatan dilakukan bertahap karena di masa akhir jabatan kepala daerah tidak boleh ada proyek multiyears.
Berapa anggaran yang tersedia kata Roy itu yang akan dilaksanakan, begitu pula jika komitmen pengkab dan pemprov di 2025 maka akan dilanjutkan kembali. "Sambil jalan kita akan mencari peluang alokasi anggaran pusat," terangnya. (maya/sip)
Posting Komentar