BERITABANJARMASIN.COM - Pemprov Kalsel melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) tengah menyusun rancangan Desain Olahraga Daerah (DOD).
Dalam penyusunan DOD ini akan memperhatikan cabor unggulan di daerah Kalsel yang tidak masuk dalam 14 cabor Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). "Contohnya seperti gulat dan tinju, kita punya potensi. Ini dilihat dari prestasi yang ditoreh dan harusnya diapresiasi," ujar Kabid Peningkatan Prestasi Dispora Kalsel, Heru Susmianto Selasa (19/9/2023).
Sebab kata dia banyak cabor di luar DBON di Kalsel dari segi organisasi sudah solid dan berjalan dengan baik serta melakukan pembinaan berjenjang, sehingga wajar dipertimbangkan dan mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah.
Untuk penyusunan DOD ini kata Heru akan dilaksanakan dalam dua kali periode Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), yang mana sasaran targetnya ditetapkan termasuk penganggarannya. "Pertama akan dilaksanakan pada RPJMD 2021--2026," ucapnya.
Pada DOD itu juga kata Heru akan disusun Rencana Aksi Daerah (RAD) yang mengatur bagaimana pelibatan stakeholder didalamnya karena ada bermacam-macam olahraga baik pendidikan, prestasi maupun olahraga rekreasi masyarakat di Kalsel.
Lanjut Heru pada DOD ini juga memfokuskan peningkatan pembinaan, minimal setiap kab/kota diharapkan bisa memiliki dua cabor unggulan.
Adapun saat ini kata ia, beberapa provinsi sudah menetapkan cabor unggulan yang masuk dalam desain olahraga daerahnya salah satunya Yogyakarta.
"Mudah-mudahan kita berkesempatan melihat disana bagaimana prioritas daerah itu fokus pada cabor unggulan," jelasnya. (maya/sip)
Posting Komentar