BERITABANJARMASIN.COM - Tercatat sembilan ribu lebih angka kemiskinan ekstrem yang tersebar di 52 kelurahan se-Kota Banjarmasin.
Wakil Wali Kota Banjarmasin, Arifin Noor mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan pendataan dalam penanganannya.
"Kami minta untuk seluruh lurah melakukan pendataan warganya yang masuk kategori miskin ekstrem," paparnya, Kamis (30/11/2023).
Arifin mengatakan penghapusan kemiskinan ekstrem itu harus secara bertahap. Pertama dari data, kata Arifin yang nanti kerjasama dengan BPS serta kelurahan untuk bisa mendata secara bagus dan akurat. "Kalau tanpa data kita jadi sulit," cetusnya.
Adanya langkah atau strategi yang akan dilaksanakan, lanjutnya pihak terkait akan lebih mudah menyusun program yang dapat membantu dalam mengurangi kemiskinan di kota seribu sungai.
Sehingga program yang direncakan lebih tepat sasaran, baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, infrastruktur, dan lingkungan.
"Mudah - mudahan strategi dan upaya pemkot bisa berjalan sesuai harapan dalam penanganan kemiskinan ekstrem," harapnya. (arum/sip)
Posting Komentar