BERITABANJARMASIN.COM - Masih menjadi keluhan mengenai sarana dan prasarana SMP, Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin terus tingkatkan kualitas infrastruktur sekolah.
Kepala Bidang (Kabid) SMPN Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin, Rasuna mengatakan perbaikan prioritas pada SMP Negeri 14. Dimana atap dan plafonnya mengalami rusak parah dampak dari puting beliung.
Akibat dari puting beliung itu, empat ruang kelas terpaksa tidak bisa digunakan dan sementara untuk proses belajar mengajar di berlakukan shift pada siswa dengan ruang yang ada. "Kami usahakan untuk bisa perbaikan tahun ini," katanya, Jumat (2/2/2024).
Agar proses belajar mengajar bisa tetap optimal dilakukan, karena musibah puting beliung tersebut membuat anak - anak harus bergantian melakukan proses belajar.
Kemudian SMPN 6 Banjarmasin juga termasuk perbaikan prioritas tahun ini. Dimana juga sebelumnya bangunan sekolah sudah dilakukan pembongkaran.
"Ada 4 ruang kelas di bongkar itu karena kondisi bangunan sudah tua. Jadi para siswa belajar gantian dan jumlahnya cukup banyak," jelasnya.
Selain itu, perbaikan ringan lainnya juga dilakukan di beberapa sekolah seperti perbaikan pagar, parkir, sanitasi, paving dan lainnya.
"Peningkatan sarana prasarana ini kita lakukan di sekitar 35 sekolah sesuai permasalah. Misalnya pagar rusak kita perbaiki. Namun tetap melihat prioritas atau tidak kondisi kerusakannya," tuturnya.
Adapun anggaran yang digunakan dalam peningkatan sarana prasaran itu menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Anggaran Pendapatan Belanda Daerah (APBD) 2024.
"Dana DAK kita ada sekitar Rp2,7 miliar dan APBD nanti menunggu di perubahan karena ada refocusing," pungkasnya. (arum/sip)
Posting Komentar