BERITABANJARMASIN.COM - Usai menerima SK DPP Golkar untuk dirinya maju di Pilgub Kalsel, Hasnuryadi Sulaiman menyerahkan berkas pendaftaran ke DPD Golkar Kalsel, Sabtu (18/5/2024).
Penyerahan berkas tersebut diwakili Tim Pemenangan, Khalikin Noor. Ia menyampaikan permohonan maaf anggota DPR RI tersebut tidak bisa menyerahkan langsung berkas pendaftaran ke DPD Golkar Kalsel.
"Beliau minta maaf tidak bisa datang karena sedang ada tugas parlemen bersama Presiden RI di Bali," ucapnya.
Ia juga menyebutkan penyerahan berkas pendaftaran Bacalon Gubernur dan Wakil Gubernur ke Golkar Kalsel merupakan tindak lanjut dari SK DPP Golkar yang memerintahkan Hasnuryadi mendaftar maju di Pilgub November mendatang.
"Selain itu beliau juga ditugaskan DPP Golkar untuk melakukan penjaringan terhadap partai koalisi," terangnya.
Khalikin mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada tim penjaringan Golkar Kalsel untuk berkas pendaftaran Hasnuryadi dilakukan verifikasi baik administrasi maupun faktual sebagaimana mekanisme partai yang berjalan.
Selain itu, Hasnuryadi lanjutnya juga melakukan pendaftaran kepada Partai Gerindra Kalsel, NasDem Kalsel, PKS Kalsel, PKB Kalsel dan PAN Kalsel.
Adapun berkas pendaftaran Hasnuryadi tersebut diterima Wakil Ketua Bidang OKK/Penasehat Penjaringan DPD Golkar Kalsel, Fitri Rifani.
Ia pun berharap Hasnuryadi sebagai salah satu kader terbaik yang dimiliki Golkar dengan prestasinya 3 periode di DPR RI pada Pilkada tadi dapat direkomendasikan apakah itu menjadi Cagub maupun Cawagub yang diusung oleh Golkar Kalsel. "Bagaimanapun juga Partai Golkar harus kembali menang di Kalsel," tegasnya.
Sekretaris Penjaringan DPD Golkar Kalsel, Basuni menambahkan, Hasnuryadi merupakan calon kelima yang mendaftarkan diri ke Golkar Kalsel setelah sebelumnya ada nama Acil Odah, Rozanie Himawan Nugraha, M Zairullah Azhar dan Nasrullah.
Pemberkasan para bacalon gubernur dan wakil gubernur kata Basuni akan diverifikasi oleh tim penjaringan yang terdiri dari Ketua DPD Partai Golkar, Sekretaris, Bendahara, Dewan Pertimbangan, Dewan Kehormatan, Korbid OKK, Korbid PP, Korbid Perempuan serta Korbid Pemuda dan Olahraga. "Penjaringan akan digodok di tim sembilan. Hasilnya akan disampaikan ke DPP Golkar di Jakarta," sebutnya.
Basuni mengatakan Golkar sebagai partai pemenang di Kalsel memiliki 13 kursi di Legislatif.
Angka ini sudah melebihi ambang batas parlemen 20 persen atau 11 kursi di DPRD untuk mengusung calon sendiri di Pilgub Kalsel 2024.
"Sebagai partai pemenang, kita bisa mengusung calon gubernur sendiri. Tidak menutup kemungkinan juga berkoalisi," jelasnya.
Apalagi kata ia, DPP Golkar telah menarget 60 persen kepala daerah se-Indonesia bisa diisi kader berlambang pohon beringin tersebut. (maya/sip)
Posting Komentar