BERITABANJARMASIN.COM - Memperingati Hari Buku Nasional, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalsel menggelar sosialisasi budaya baca dan literasi, Kamis (16/5/2024).
Kegiatan tersebut mengambil Tema pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) berbasis potensi lokal yang menghadirkan Narasumber Pustakawan Ahli Utama Perpusnas RI, Drs M Syarif Bando dan penulis Randu Alamsyah.
Menurut Syarif Bando kegiatan ini menjadi momentum baik bagi Kalsel khususnya Banjarmasin untuk melatih penulis pemula menulis dan mengangkat potensi SDA berbasis kearifan lokal.
"Karena dalam forum tadi diantaranya dikeluhkan kurangnya bahan bacaan khususnya berkaitan dengan potensi lokal," ucapnya.
Jika Kalsel bisa menumbuhkembangkan minat baca tulis di banua kata Syarif Bando maka kemudian akan bermunculan SDM berkualitas sehingga mengangkat Kalsel masuk menjadi provinsi terbaik dalam karyanya yang diharapkan bisa menjadi referensi nasional bahkan di asia.
Hal ini kata ia merupakan tugas penting dari Perpus di daerah sebagai institusi pemerintah untuk mengkoordinasikan bahan bacaan agar terstruktur, terarah, terpola dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Seperti memperbanyak buku terkait potensi SDA yang kemudian masyarakat di Kalsel bisa belajar dengan sebaik-baiknya.
"Sebab Dispersip akan diminta pertanggungjawaban untuk menuntun masyarakat mencapai pengetahuan yang relevan pada saat ini dan menyiapkan berbagai informasi yang edukatif," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Kadispersip) Kalsel, Hj Dra Nurliani Dardie mengharapkan melalui kegiatan ini dapat menambah wawasan bagi para peserta.
Apalagi dengan hadirnya narsum dari Perpusnas RI kata dia dapat berbagi ilmu dan pengalaman untuk menumbuhkembangkan minat baca tulis banua.
"Materi yang diberikan ini supaya kita bisa memanfaatkan SDA untuk masyarakat agar jangan hanya dinikmati orang luar saja," kata Bunda Nunung sapaan akrabnya.
Nunung pun berharap kegiatan minat baca dan menulis semakin meningkat serta perpustakan yang ada di Kalsel bisa terus berkembang dalam memajukan literasi. (maya/sip)
Posting Komentar