BERITABANJARMASIN.COM - Tanggapi ramainya pemberitaan penutupan Kawasan Kampung Ketupat Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina beri klarifikasi.
Menurut Ibnu kawasan tersebut merupakan tanggung jawab penuh dari pihak ketiga yaitu PT Juru Supervisi Indonesia dalam pengelolaannya.
"Ini kan murni investasi dari pihak ketiga, yang dikerjasamakan dengan Pemerintah Kota Banjarmasin," terangnya, Sabtu (11/5/2024).
Adapun terkait tutupnya kawasan tersebut ujar Ibnu sepenuhnya dari pihak pengelola sendiri. Dimana akan ada pergantian management oleh PT Juru.
Padahal sebelumnya kata ia pihak ketiga dalam hal ini PT Juru sudah berhasil di daerah lain membangun tempat wisata. Sehingga hal itu membuat pemkot bersedia melakukan kerjasama dalam pengembangan kawasan kampung ketupat.
"Mungkin tidak sepenuhnya dikelola dengan baik makanya tutup. Tapi Insya Allah segeranya pihak investor mencari management baru," jelas ia.
"Mudah - mudahan bisa secepatnya dioperasionalkan kembali," sambungnya.
Sebab ujar wali kota dua periode itu, tempat tersebut menjadi ikon bagi kampung ketupat itu sendiri. Ia pun berharap masyarakat bisa mendukung dan memberi kesempatan untuk perbaikan management dalam meningkatkan kualitas fasilitas.
"Paling tidak akan ada penambahan wahana permainan dan juga harga tiket masuknya yang menjadi keluhan masyarakat," pungkasnya. (arum/sip)
Posting Komentar