BERITABANJARMASIN.COM - Dinamika jelang Pilgub Kalsel November 2025 memanas. Acil Odah dan Muhidin diprediksi bersaing ketat. Sementara tokoh lainnya masih belum kuat bermanuver.
Ketua DPW PAN Kalsel, Muhidin dan istri Paman Birin, Raudatul Jannah (Acil Odah) memang belakangan muncul. Dua kekuatan ini dianggap punya kans yang tidak bisa diremehman "Saya menduga yang cukup signifikan tampil dalam pertarungan nanti Muhidin dan Acil Odah," kata pengamat politik Kalsel, Taufik Arbain.
"Bisa jadi Pak Ibnu Sina (Wali Kota Banjarmasin) atau Anang Syakhfiani meskipun nama itu memiliki kans untuk menjadi wakil gubernur," lanjutnya.
Menurutnya berdasarkan pengalaman ia survei, sebelum enam bulan jelang pilkada itu tingkat kemantapan pemilih masih di angka 25 persen. Sementara tingkat kemungkinan berubah itu berada di angka 70 persen.
"Dan itu dimiliki oleh semua calon baik calon itu yang duluan melakukan kampanye pergerakan di baliho maupun pendatang baru," jelasnya.
Hal ini lanjutnya juga bisa terjadi di pilkada kabupaten/kota yang memunculkan nama-nama baru dan bisa mendongkrak elektabilitanya. Terkecuali calon yang bersangkutan bisa merawat konstituennya dengan baik .
Taufik mengatakan dinamika politik untuk Pilgub Kalsel 2024 sangat aktif, namun ia memprediksi hanya ada dua nama yang akan bertarung secara secara ketat yakni Acil Odah dan Muhidin dan ini sangat fluktuatif tergantung wakilnya siapa nantinya. (maya/sip)
Posting Komentar