BERITABANJARMASIN.COM - Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina membuka sosialisasi penggunaan QRIS dari Bank Kalsel bagi pengelola dan juru parkir, di salah satu hotel Senin (19/8/2024).
Ibnu mengatakan pentingnya juru parkir untuk beradaptasi dengan teknologi digital. Sehingga lebih memudahkan bagi masyarakat dalam melakukan transaksi pembayaran dengan QRIS.
"Di era digital ini, para juru parkir dan pengelola sudah harus melek teknologi," ujarnya.
Ibnu juga menyampaikan bahwa alasan ketidakmampuan menggunakan teknologi tidak lagi menjadi kendala dalam penerapan transaski secara digital.
Inisiatif ini lanjutnya, tidak hanya bertujuan meningkatkan kemudahan transaksi, tetapi juga diharapkan dapat mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor parkir. "Dengan trial ini, diharapkan PAD kita semakin meningkat, akuntabilitas dan transparansinya juga semakin bagus," imbuhnya.
Sehingga PAD bisa lebih dimaksimalkan diperoleh untuk pembangunan Kota Banjarmasin agar lebih maju lagi.
Adapun target PAD dari sektor parkir di Banjarmasin pada tahun 2024 ini ujarnya lagi sebesar Rp5,5 miliar. Dimana diharapkan pula target tersebut terus meningkat disetiap tahunnya.
Sementara Kepala UPTD parkir Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin, Umar menyebutkan ada sekitar 250 pengelola dan juru parkir yang tercatat pada datanya. "Ini terus kami sosialisasikan agar para pengelola maupun jukir bisa lebih memahami," kata ia.
Selain itu pihaknya juga memberikan baju seragam dan ID Card bagi para jukir. Agar terlihat resmi dan rapi saat melaksanakan tugasnya. (arum/sip)
Posting Komentar