BERITABANJARMASIN.COM - Anggota Bawaslu Kalsel, Thessa Aji Budiono mengatakan pihaknya menyiapkan 7.368 pengawas TPS untuk pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Angka ini menurutnya sudah sesuai dengan jumlah TPS yang tersebar di kabupaten/kota se Kalsel.
Para pengawas TPS ini lanjutnya juga sudah dilantik 3--4 November 2024 lalu.
"Dengan dilantiknya mereka artinya harus sudah siap bertugas dan semoga tidak ada hambatan saat hari H pelaksanaan," ujarnya usai melihat proses simulasi pemungutan suara di halaman KPU Kalsel, Sabtu (9/11/2024).
Disinggung terkait kepercayaan publik terhadap Bawaslu sebagai penyelenggara Pilkada 2024, Thessa mengatakan berbagai macam pandangan masyarakat.
Namun apapun pandangan masyarakat terhadap keberadaan Bawaslu Kalsel, Thessa menyebut itu akan menjadi masukan dan motivasi untuk bekerja lebih baik khususnya dalam menjaga integritas.
"Kami bekerja profesional," ucapnya.
Berdasarkan Hasil survei yang dipublis Bawaslu RI terangnya Bawaslu hingga kini masih sebagai lembaga yang terpercaya. "Persentasi kepercayaan publiknya itu di atas 80 persen," jelasnya.
Adapun terkait simulasi pemungutan suara menurutnya menjadi gambaran bagaimana pelaksanaan pilkada yang dihelat pada 27 November 2024.
"Dari simulasi ini kita bisa melihat seperti apa proses dan tantangan apa yang terjadi. Termasuk perakiraan waktu selesainya perhitungan suaranya apakah sore atau sampai malam hari," paparnya.
Thessa menjelaskan Pilkada berbeda kondinya pada saat Pemilu lalu yang menggunakan lima surat suara dan yang paling menjadi perhatian terkait proses perhitungan suara yang selesai hingga malam hari dan ada yang menjelang subuh bahkan besok harinya.
"Namun kami prediksi untuk pilkada prosesnya akan lebih cepat, karena hanya ada dua surat suara yakni gubernur dan pemilihan bupati atau wali kota saja, ukuran kertasnya pun tidak terlalu besar," paparnya. (maya/sip)
Posting Komentar