BERITABANJARMASIN.COM - Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina membuka langsung Kawasan Kampung Ketupat, dengan konsep baru, Rabu (15/1/2024).
Setelah sempat ditutup kini masyarakat kota maupun luar daerah dapat kembali menikmati kawasan wisata bantaran sungai itu.
Ibnu Sina mengatakan kehadiran Kampung Ketupat yang kini dikelola dengan konsep baru dapat menjadi alternatif wisata kuliner di kota Banjarmasin.
Menurutnya dengan pengelola baru dan desain yang berbeda, Kampung Ketupat kini memiliki 17 stand kuliner yang menawarkan berbagai pilihan makanan, dari masakan tradisional Banjar hingga hidangan modern.
"Selain itu, wisata ini bisa mendukung UMKM yang ada di Banjarmasin untuk berkembang," tuturnya usai membuka Kawasan Kampung Ketupat.
Terlebih saat ini lanjut Ibnu untuk masuk ke kawasan tersebut tidak dipungut biaya alias gratis. Sehingga para pengunjung tidak perlu khawatir lagi mengeluarkan biaya tambahan menikmati suasana destinasi wisata bantara sungai itu.
Ia juga menyampaikan kawasan Kampung Ketupat bisa menjadi tempat kolaborasi antara pelaku ekonomi kreatif, budayawan, dan seniman.
"Kedepannya, kami ingin Kampung Ketupat menjadi ajang kolaborasi, tidak hanya dalam hal kuliner, tetapi juga seni pertunjukan dan kegiatan budaya lainnya," tambahnya.
Selain itu, ia menambahkan Kampung Ketupat buka setiap hari dari pagi hingga malam, menawarkan pengalaman yang beragam di tepi Sungai Martapura.
Ia pun mengajak masyarakat Banjarmasin dan wisatawan untuk menjadikan Kampung Ketupat sebagai salah satu dsetinasi wisata pilihan. (arum/sip)
Posting Komentar